Ghina Aulia Rizky – Kalteng

Nama : Ghina Aulia Rizky
Jabatan : Runeer Up II Putri Hijabfluencer Kalimantan Tengah
Motto Hidup :“You have a dream that you can conquer always remember that failure is never a barrier it only makes you strong and don’t study with a fear of falling, study with a hope of succeeding i wanna be superior and useful for society”.
Pengalaman Organisasi :
Anggota Organisasi Dewan Kerja Galang Pondok Modern Bidang Angkulat 2018/2019
Ketua Bagian Acara Organisasi Pelajar Pondok Modern 2021/2022
Bina Damping Gugus Depan 06-102 Ambalan Fatimah Azzahra Aishy 06
Wakil ketua Asosiasi Duta IAIN Palangka Raya
Riwayat Prestasi :
Tingkat Nasional
Juara Lomba Ceramah Agama FASI 2014
Peserta Lomba Puisi Nasional LCSP di Istana Kepresidenan Cipanas 2015
Peserta Lomba Giat Prestasi Virtual se-Indonesia 2021
Peserta Lomba Fahmil Qur’an MTQ 2022
Tingkat Provinsi
Juara I Lomba Ceramah Agama FASI 2014
Juara III Lomba Ceramah Agama FASI 2017
Juara Fahmil Qur’an MTQ 2022
Runner Up II Putri Hijabfluencer Indoneria 2023
Tingkat Kabupaten
Juara Lomba Tartil Qur’an FASI 2011
Juara Ill Lomba Pidato BIndonesia FASI 2011
Juara Harapan Lomba Tilawah MTQ 2012
Juara Harapan Lomba Tilawah STQ 2013 Juara Lomba Ceramah Agama FASI 2013
Juara Lomba Ceramah Agama FASI 2017
Juara Harapan Lomba Bidang Studi Kimia Terintegritas KSM 2021
Juara Lomba Fahmil Qur’an MTQ 2022
Tingkat Kecamatan/Sekolah
Juara II Lomba Pidato B. Indonesia FASI 2011
Juara III Lomba Tartil Qur’an MTQ 2014
Juara Lomba Tartil Qur’an MTQ 2016
Juara Lomba Pidato B. Indonesia Aktivitas Ramadhan 2017
Juara II Debat Bahasa Arab Aktivitas Ramadhan 2022
winner Of Duta Kampus IAIN Palangka Raya 2023

Hai! ini biografi singkat saya, seorang anak yang terlahir dari keluarga berdarah keturunan dayak dan banjar. Perkenalkan nama saya Ghina Aulia Rizky anak pertama dari 3 bersaudara dan saya merupakan anak perempuan satu satunya. dari kecil hijab merupakan hal yang diterapkan oleh kedua orang tua saya, sehingga Sekolah Dasar saya bersekolah di SD Islam Terpadu Baiturrahman, dan ketika lulus dari Sekolah Dasar saya melanjutkan pendidikan di Pondok Pesantren Modern selama 6 tahun dan saat ini saya melanjutkan pendidikan di Institut Islam Negri Palangka Raya. meingat selalu menempuh pendidikan di Perguruan yang berbasis Islami maka HIJAB tidak pernah lepas dari kepribadan saya sebagai seorang muslimah.
Sejak kecil saya diajarkan oleh kedua orang tua saya bahwa hijab merupakan suatu kewajiban sebagai seorang perempuan islam, maka dari itu hingga umur 19 tahun ini hijab sudah menjadi kewajiban terpenting dan saya menganggap bahwa hijab merupakan bentuk ketaatan kepada Allah Swt. walaupun dizaman sekarang ini banyak perempuan yang berlomba-lomba untuk menunjukkan kecantikan fisik dari tubuhnya yaitu rambut yang terurai dan pakaian terbuka sehingga banyak sekali perempuan diluar sana menganggap bahwa hijab adalah penghalang bagi mereka untuk bersosialisasi bahkan ha-hal tersebut banyak terjadi disekitar saya, tetapi hal tersebut tidak membuat saya goyah bahkan hal tersebut membuat saya ingin membuktikan bahwa hijab bukanlah alasan dan bukan juga sebuah penghalang layaknya matahari yang tidak pernah kehilangan sinarnya ketika tertutup awan begitu pula hijab bukanlah penghalang seseoang untuk berkarya, bersinar, dan terus mencapai tujuannya. Oleh karena itu saya bertekad untuk menunjukkan kepada semua perempuan terutama di Kalimantan Tengah bahwa perempuan berhijab mampu bersinar dan mampu mencapai tujuannya. saya memutuskan untuk mengikuti Putri Hijabfluencer Indonesia karena saya yakin dengan mengikuti ajang Putri Hijabfluencer diri saya dapat menebarkan kebaikan serta berpengaruh positif bagi banyak orang, terutama bagi seluruh muslimah. menjalani audisi Putri Hijabfluencer daerah bersama dengan 45 orang lainnya dan Alhamdulillah saya berkesempatan untuk masuk kedalam 25 besar serta menjalani karantina daerah, saya mendapatkan banyak sekali ilmu bahkan bertemu dengan orang-orang hebat, hal ini semakin membuat saya yakin bahwa hijab bukanlah penghalang bagi seseorang untuk berkarya, buktinya ada banyak sekali orang hebat dengan hijabnya yang saya temui di Putri Hijabfluencer daerah, saya terus belajar selama karantina dan membuat saya bepikir jika di tingkat daerah saya bisa menemukan banyak muslimah hebat, bagaimana dengan di tingkat nasional nanti? pasti ada banyak sekali muslimah hebat dengan hijabnya yang bisa saya temui dan bisa saya dapatkan ilmu serta pengalaman dari mereka oleh karena itu saat karantina dan grandfinal saya terus berusaha dan berdoa agar bisa menjadi pemenang agar melaju ke tingkat nasional dan bisa bertemu dengan muslimah-muslimah hebat yang saya impikan, dan alhamdulillah saya berhasil menjadi Runner Up II Putri Hijabfluencer Kalimantan Tengah.
saya yakin bahwa hijab adalah bentuk ketaatan saya kepada Allah sehingga hijab tersebut menjadi pelindung saya dari mara bahaya dan hijab tersebut selalu menjadi solusi dalam permasalahan yang saya alami, saya selalu merasa beruntung telah merasakan hijab dari kecil dan dilahirkan dari orang tua yang mengerti agama sehingga bukan hanya jadi pelindung bagi anaknya di dunia tapi juga di akhirat. Hijab bukanlah penghalang untuk berkarya, saya yakin dan saya sendiri yang akan membuktikan hal tersebut.