Ririn Fitria – Kalimantan Tengah

Ririn Fitria

Runner-up II Putri Hijab Kalimantan Tengah 2022
Jika orang lain bisa, Maka sayapun pasti bisa”

Nama : Ririn Fitria
Asal : Kotawaringin Barat
Tempat, tanggal lahir: Kotawaringin Barat, 20 Januari 1999
Posisi dalam putri hijabfluencer (juara/Finalis):
Runner-up II Putri Hijab Kalimantan Tengah 2022/Finalis Putri Hijabfluencer Indonesia 2022
Prestasi dalam 3 tahun terakhir:
Penyuluh terbaik sekaligus panitia terbaik
Hobi: Mendengarkan musik
Motto: Hingga saat ini masih menanamkan apa yang diujarkan oleh Ayah saya “Jika orang lain bisa, Maka
sayapun pasti bisa”
Pengalaman berorganisasi :
-Osis
-Bulan Bahasa
-Pentas Seni
-Penyuluhan

Wanita kelahiran Kotawaringin barat 20 januari 1999 ini bernama Ririn Fitria. Saat ini ia tengah
menempuh pendidikan di Universitas Palangka Raya Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Jurusan
Pendidikan Bahasa dan Seni, Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Selain kuliah ia juga
bekerja sebagai Reporter di stasiun televisi lokal Jurnal TV di Kota Palangka Raya.
Ririn merupakan wanita yang mandiri. Sehingga ia tidak pernah menggantungkan hidupnya pada
orang lain. Ia juga seorang yang pekerja keras serta menyukai hal baru. Baginya semua itu adalah
tantangan yang harus ia selesaikan. Namun demikian ia wanita yang pelupa. Tak ayal ia selalu menulis hal
penting dalam sebuah catatan agar mudah diingat.
Ririn memilih Putri Hijabfluencer karena ia ingin menjadi inspirasi bagi wanita musimah di
seluruh Indonesia terutama wanita yang belum berhijab agar tergerak hatinya untuk menutup aurat.
Karena menutup aurat telah menjadi kewajiban wanita Muslimah maka seharusnya wanita muslimah
melaksanakannya dengan berhijab.

Wanita yang hobi Mendengarkan music ini menilai hijab itu sangatlah penting. Hijab itu dijadikan
identitas seorang muslimah. Tak hanya itu dengan berhijab akan membuat yang memakai merasa
nyaman. Hijab pula dijadikannya penghalang dari perilaku yang dilarang Allah. “Ketika seorang wanita
memutuskan untuk berhijab tidak akan menjadi penghalang untuk berkarya karena meski berhijabpun
masih bisa melakukan segala hal sehingga tidak ada alasan lagi untuk memulai berhijab karena berhijab
sudah menjadi aturan yang ditetapkan oleh Allah swt,”ujarnya.
Putri Hijabfluencer merupakan dunia peagentyang ia ikuti pertama kali. Membuatnya harus
belajar lebih keras lagi agar membawanya seperti saat ini. Prosesnya pun berjalan penuh liku. Banyak
kendala yang ia lewati. Ditambah lagi masalah terbesarnya adalah ia harus membagi waktu antara
bekerja, kuliah dan untuk persiapan audisi. Peluh, keringat dan putus asa mengiringi langkahnya untuk
menjadi finalis Putri Hijabfluencer. Hingga akhirnya hasilpun tersenyum padanya. Allah amanahkan ia
menjadi Runner-up II Putri Hijab Kalimantan Tengah tahun 2022.
Berada dititik terendah adalahhal yang paling tidak bias Ririn lupakan. Pelajaran hidup tidak akan
datang dua kali maka ia menaggap itu sebuah pengalaman yang tak akan terlupakan. Bagi generasi
mudayang saat ini merasakan putus asa. Tanamkan dalam fikiran teruslah semangat ataupun sabar.
Teruslah ingat Allah SWT tidak akan pernah memberikan ujian di luar batas kemampuan hambaNya.
Sesuai ayat dalam Al-Quran surat Al-baqarah ayat 286 sehingga tidak ada alasan lagi bagi kita untuk
berlarut-larut dalam kesedihan mari bangkit!
“Karena kegagalan dalam hidup itu sudah biasa, namun bangkit itu baru luar biasa,”ujarnya.
Dalam hidup juga perlu seorang untuk dijadikan inspirasi. Vina Muliana yakni seorang content
creator yang mengedukasi dalam dunia karir. Itulah wanita yang selalu menginspirasi Ririn saat ini.
Apabila Allah berikan ia kesempatan untuk bertemu sang inspiratory ia akan mengatakan dari ka Vina ia
banyak belajar, ““Terima kasih ka Vina telah menjadi wanita inspirator bagi saya dan juga yang lainnya.
Dari ka Vina juga saya banyak belajar dan semakin yakin jika cepat atau lambat saya juga akan bisa
seperti ka Vina. Tetaplah menginspirasi”.